Dia temanku..

Aku tak pernah sebahagia ini sebelumnya..

Aku tak pernah menemukan orang yang bisa buatku menjadi sekonyol ini sebelumnya..

Aku tak pernah mengira, itu dia..

Dia yang telah ku kenal hampir tiga tahun lamanya..

Dia, yang kehadirannya tak pernah aku kira..

Tuhan, dia temanku!

Kenapa kau berikan rasa ini kepadanya..

Kenapa harus dia, Tuhan?

Kenapa baru sekarang kita mulai dekat?
Kenapa tidak dulu atau tidak sama sekali?

Andai dia tahu,

Aku begitu menyimpan harap padanya..

Selalu mendo’akan yang terbaik baginya..

Andai dia tahu,

Dia telah mengubah hidupku,

Mengubah semua yang ada di sekitarku..

Dia yang telah membantuku melupakan masa laluku..

Ya masa lalu,

Aku bahagia bersamanya kini,

Sebagai teman..

Andai dia tahu,

Aku rindu segala apa yang ada padanya..

Kekonyolannya, keabsurdannya, leluconnya..

Aku rindu bila seharipun tak ada kabar darinya..

Andai dia tahu,

Aku jatuh cinta..

Andai dia tahu,

Aku ingin hidup bersamanya, nanti..

Aku ingin mendampinginya disaat apapun, aku akan ada untuknya..

Karena aku yakin, dia yang terakhir..

Dia yang terbaik..

Dia yang terindah..

Dari yang pernah hadir..